Lontong Balap, A Surabaya Traditional Food

Sebenarnya saya ingin melakukan posting di komunitas pecinta makanan di Steem, akan tetapi saya belum menemukan komunitas yang cocok untuk itu bagi saya. Oleh karena itu saya tetap mempostingnya di komunitas CCS.

Foto-foto ini sudah saya ambil kurang lebih enam sampai delapan bulan yang lalu dengan menggunakan smartphone Redmi Note 13, cuma saya lupa tempatnya dimana. Sekedar penjelasan singkat, ini adalah foto-foto makanan tradisional di Surabaya, Jawa Timur yang sering dikenal dengan nama Lontong Balap. Lontong Balap terdiri dari lontong iris, tauge, tahu goreng, lentho, dan kuah tauge. Makanan ini memiliki rasa gurih, pedas, dan manis. Nama "Lontong balap" (menurut Wikipedia) berasal dari cara penjualnya memikul dagangan dengan cepat, seolah-olah sedang berlomba (balap) untuk menghindari pembeli yang tidak tertinggal.(hpx)

I actually wanted to post in the food lover community at Hive, but I haven't found a community that suits me. Therefore, I still post it in the CCS community.

I took these photos about six to eight months ago using a Redmi Note 13 smartphone, but I forgot where. Just a brief explanation, these are photos of traditional food in Surabaya, East Java which is often known as Lontong Balap. Lontong Balap consists of sliced ​​lontong, bean sprouts, fried tofu, lentho, and bean sprout sauce. This food has a savory, spicy, and sweet taste. The name "Lontong balap" (according to Wikipedia) comes from the way the seller carries the goods quickly, as if racing to avoid buyers who are left behind.(hpx)