.jpg)
Foto pembangunan kilang PT Arun NGL. Sumber: Humas PT Arun.
Kali ini mari kita bahas tentang hasil penelitian tentang zakat yang disalurkan dalam bentuk CSR di salah satu perusahaan di Aceh. Hasil penelitian yang dilakukan penulis diharapkan bisa memberi tambahan referensi dan pemahanan tentang manajemen zakat di Indonesia.
Penyalurkan zakat sebagai program corporate social responsibility (CSR) di PT Arun NGL. Perusahaan penopang devisa negara era 1980-2000 ini resmi berhenti beroperasi di Aceh pada 10 Oktober 2014 menyusul berakhirnya kontrak penjualan gas alam cair serta berkurangnya cadangan gas di Arun Field.
Keberadaan PT Arun LNG dan beberapa perusahaan lain membuat Lhokseumawe dikenal dengan Kota Petrodollar. Jangan heran kalau berkunjung ke Kota Lhokseumawe akan mendapati Kantor Bank Indonesia Perwakilan Lhokseumawe. Aceh merupakan salah satu daerah yang memiliki dua kantor perwakilan Bank Indonesia.
Selain berada di pusat ibu kota provinsi, Bank Indonesia juga berada di Kota Lhokseumawe. Ini menunjukkan perputaran uang di daerah ini tergolong besar dikarenakan kontribusi beberapa perusahaan besar.
Keberadaan perusahaan itu digantikan oleh anak perusahaan PT Pertamina yaitu PT Perta Arun Gas (PT PAG) dan di kompleks perusahaan yang sama berdiri PT Pembangkit Jawa Bali (PT PJB).
Perusahaan modern saat ini telah mengubah paradikma dalam merespon atas berbagai tuntutan dari pemangku kepentingan. Menurut Warhust (2001), periodenisasi respon perusahaan terbagi kepada tiga. Pertama dimulai dari tahun 1960-1983 perusahaan sama sekali tidak peduli terhadap dampak sosial masyarakat sekitar perusahaan. Fase kedua dimulai dari tahun 1984-1994 di mana perusahaan mulai mengatasi implikasi permasalahan yang terjadi dalam masyarakat.
Terakhir adalah fase mencegah dampak buruk yang diakibatkan oleh perusahaan terhadap tatanan masyarakat. Fase ini dimulai dari tahun 1994-2011. Dalam fase ini CSR perusahaan dapat mengambil lebih banyak perannya sehingga kehadiran sebuah perusahaan dapat benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat sekitar.[]
